info terbaru penurunan harga BBM terkait tahun politik? Ini Kata ESDM
NEWS - Fikri Muhammad, CNBC Indonesia 10 February 2019 21:16
SHARE
Penurunan Harga BBM Terkait Tahun Politik? Ini Kata ESDM Foto: Foto/Direktur Jenderal Migas Djoko Siswanto memberi keterangan pers wacana Penurunan Harga dan Kebijakan Formula Harga BBM Umum di Ruang Sarulla Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Minggu (10/2)./Muhammad Sabki/CNBC Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan formula gres penghitungan harga jual eceran jenis materi bakar minyak (BBM) umum, Minggu (10/2/2019).
Formula itu menjadikan turunnya harga BBM non-subsidi, menyerupai Pertamax dan kawan-kawan, termasuk juga menurunkan harga Premium di Jawa, Madura, dan Bali sampai sama dengan wilayah lain di Indonesia.
Baca:
ESDM Tetapkan Formula Harga BBM Baru, Bedanya Apa?
Keputusan ini diambil di awal tahun jelang pemilihan umum presiden pada April mendatang. Namun, ketika ditanya apakah kebijakan gres ini ada kaitannya dengan tahun politik, Direktur Jenderal Migas ESDM Djoko Siswanto mencoba berkelit.
"Ini kan harga minyak pernah US$106 dolar per barel. Kalo kursnya pada ketika minyak dunia hari ini, kursnya dapat separo. Tapi kan kursnya beda. Kaprikornus itu masih bisa, berdasarkan saya dapat turun," kata Djoko dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu.
"Kita mengikuti kecerdikan masyarakat harga mintanya turun," tegasnya.
Penurunan Harga BBM Terkait Tahun Politik? Ini Kata ESDMFoto: Infografis/turun harga ini beliau harga gres pertamax cs/Arie Pratama
Harga minyak mentah dunia terus berada di tren harga yang rendah. Harga minyak jenis Brent kontrak April masih bergerak di kisaran US$ 61 per barel sementara jenis lightsweet (WTI) ada di sekitar level US$ 51 per barel tamat pekan kemarin.
Dengan penerapan formula gres tersebut, harga Premium di Jawa, Madura, dan Bali turun menjadi Rp 6.450 per liter dari sebelumnya Rp 6.550.
Baca:
Harga Premium Turun, Kaprikornus Sama Rata di Seluruh Indonesia
Berikut yaitu perubahan harga BBM jenis Pertamax cs yang juga turun mulai Minggu dini hari tadi.
* Pertalite (RON 90) untuk seluruh provinsi harga tetap: Rp.7.650 - Rp.8.000
* Pertamax (RON 92) untuk seluruh provinsi mengalami penurunan/liter dari Rp.350 dari Rp.10.200 - 10.600 ke Rp.9.850 - 10.150
* Pertamax Turbo (RON 98) untuk seluruh provinsi turun Rp.800/liter dari Rp.12.000 - 12.400 ke Rp.11.200 - Rp.11.600
* Solar Non PSO (CN 48) untuk seluruh provinsi harga tetap/liter di Rp.9.600 - Rp.10.000
* Pertamina Dex (CN 51) untuk seluruh provinsi turun Rp.50 /liter dari Rp.11.750 - 12.250 ke Rp. 11.700 - 12.200
* Dexlite (CN 48) untuk seluruh provinsi turun Rp.100/liter dari Rp.10.300 - 10.700 ke Rp.10.200 - Rp.10.600
SHARE
Penurunan Harga BBM Terkait Tahun Politik? Ini Kata ESDM Foto: Foto/Direktur Jenderal Migas Djoko Siswanto memberi keterangan pers wacana Penurunan Harga dan Kebijakan Formula Harga BBM Umum di Ruang Sarulla Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Minggu (10/2)./Muhammad Sabki/CNBC Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan formula gres penghitungan harga jual eceran jenis materi bakar minyak (BBM) umum, Minggu (10/2/2019).
Formula itu menjadikan turunnya harga BBM non-subsidi, menyerupai Pertamax dan kawan-kawan, termasuk juga menurunkan harga Premium di Jawa, Madura, dan Bali sampai sama dengan wilayah lain di Indonesia.
Baca:
ESDM Tetapkan Formula Harga BBM Baru, Bedanya Apa?
Keputusan ini diambil di awal tahun jelang pemilihan umum presiden pada April mendatang. Namun, ketika ditanya apakah kebijakan gres ini ada kaitannya dengan tahun politik, Direktur Jenderal Migas ESDM Djoko Siswanto mencoba berkelit.
"Ini kan harga minyak pernah US$106 dolar per barel. Kalo kursnya pada ketika minyak dunia hari ini, kursnya dapat separo. Tapi kan kursnya beda. Kaprikornus itu masih bisa, berdasarkan saya dapat turun," kata Djoko dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu.
"Kita mengikuti kecerdikan masyarakat harga mintanya turun," tegasnya.
Penurunan Harga BBM Terkait Tahun Politik? Ini Kata ESDMFoto: Infografis/turun harga ini beliau harga gres pertamax cs/Arie Pratama
Harga minyak mentah dunia terus berada di tren harga yang rendah. Harga minyak jenis Brent kontrak April masih bergerak di kisaran US$ 61 per barel sementara jenis lightsweet (WTI) ada di sekitar level US$ 51 per barel tamat pekan kemarin.
Dengan penerapan formula gres tersebut, harga Premium di Jawa, Madura, dan Bali turun menjadi Rp 6.450 per liter dari sebelumnya Rp 6.550.
Baca:
Harga Premium Turun, Kaprikornus Sama Rata di Seluruh Indonesia
Berikut yaitu perubahan harga BBM jenis Pertamax cs yang juga turun mulai Minggu dini hari tadi.
* Pertalite (RON 90) untuk seluruh provinsi harga tetap: Rp.7.650 - Rp.8.000
* Pertamax (RON 92) untuk seluruh provinsi mengalami penurunan/liter dari Rp.350 dari Rp.10.200 - 10.600 ke Rp.9.850 - 10.150
* Pertamax Turbo (RON 98) untuk seluruh provinsi turun Rp.800/liter dari Rp.12.000 - 12.400 ke Rp.11.200 - Rp.11.600
* Solar Non PSO (CN 48) untuk seluruh provinsi harga tetap/liter di Rp.9.600 - Rp.10.000
* Pertamina Dex (CN 51) untuk seluruh provinsi turun Rp.50 /liter dari Rp.11.750 - 12.250 ke Rp. 11.700 - 12.200
* Dexlite (CN 48) untuk seluruh provinsi turun Rp.100/liter dari Rp.10.300 - 10.700 ke Rp.10.200 - Rp.10.600
0 Response to "Info Terbaru Penurunan Harga Bbm Terkait Tahun Politik"